Hipnoterapi Stress Ditinggal Pacar

Dengan 1x3jam terapi / hipnoterapi, seorang wanita menjadi sembuh dari stress akibat ditinggal pacarnya. Stress serta kecemasan ini juga dipicu oleh konflik keluarga juga, yaitu ayah yang terkesan otoriter dan suadaranya yang “keras kepala”.

Stress wanita ini menjadi bertambah, karena merasa “salah” memilih jurusan di kuliahnya. Walaupun lulus S1 sebuah perguruan tinggi di Bandung, dia merasa bisnisnya “gagal”.

Simak saja ”kegagalan-kegagalan" dan ”salah langkah” selama ini:

• Sering konflik dengan pacarnya
• Ditinggal sang pacar yang di-seriusi dan dicintai.
• Keliru ambil jurusan S1 (walaupun lulus S1).
• Sering konflik dengan saudaranya.
• Sering gagal dalam bisnis .
• Ayahnya otoriter.
• Ingin memulai hidup baru, tetapi tetap terbelenggu.
• Tahu kena ”musibah”, tapi rasa sedih ini tidak bisa hilang.

Bagaimana teknik hipnoterapi dapat menyesaikan hal ini?

Solusi ini tidak hanya dengan hipnoterapi, tetapi saya gabungkan dengan NLP Therapy, Gestalt Therapy, dan Spiritual Therapy (silahkan baca 14 artikel saya, yang telah saya sampaikan pada milis Dzikrullah pada bulan Rhamadan 2007 yang lalu – LOA dan The Secret yang Saya Pahami – Part I - XIII).

Dalam Spiritual Therapy yang saya sampaikan dengan metoda Ericksonian Hypnosis melalui pola-pola bahasa hipnosis ( Hipnotic Language Pattern ), terlihat sesekali wanita muslimah ini menitikkan air matanya, karena merasa menemukan pencerahan baru secara islami.

Secara spesifik, saya memberikan hal-hal sbb:

1. Age Progression Hypnotherapy
2. Gestalt (cognitive holistic therapy)
3. Fast Trauma Healing
4. Outcome Based Therapy
5. Forgiveness Pattern Therapy
6. Perceptive Based Therapy
7. Law of Attraction
8. PsychoCybernetic Principle
9. Positive Spiritual Thinking Principle
10. Islamic Law Of Attraction Principle
11. Praying with Islamic Law Of Attraction

Pada akhir 1x3jam hipnoterapi ini, wanita ini menjadi terlihat gembira, lebih berbahagia dan justru bersyukur mendapatkan “musibah kegagalan-kegagalan” selama ini, serta lebih positif memandang kehidupan di masa mendatang.

Hipnoterapi Stress Jantung Berdebar Keras

Dengan 1x2 jam sesi hipnoterapi, masalah stress berat , rasa khawatir, trauma, depresi , dan insomnia ( penyakit sulit tidur ) dapat diselesaikan dengan tuntas. Pada hipnoterapi stress ini juga ditambahkan psikoterapi seperti yang dilakukan pada psikologi, sehingga wanita ini juga menemukan solusi kehidupan.

Setelah saya lakukan wawancara, tenyata wanita umur 28 tahun dari Jakarta ini pernah mengalami hal yang membuat jantungnya berdebar sangat keras 1 bulan yang lalu. Debaran jantung yang sangat keras ini akibat “salah minum obat”, yang tentu saja tidak saya ungkap detailnya disini.

Yang paling membuat trauma, wanita ini merasa debaran jantung yang sangat keras selama 45 menit, yaitu sepanjang dari rumah ke UGD RS dengan Taksi di Jakarta. Perasaan khawatir dan stress jantung ini membekas sampai saat datang ke klinik kami di Bandung (dalam ilmu hypnosis, hal ini disebut “anchor”)

Oleh professional, wanita ini diberi obat penenang. Walaupun diberi obat penenang, wanita ini masih tidak tenang juga, karena “anchor”/trauma yang begitu mendalam membayangkan kematian.

Malahan, setiap hari sulit tidur. Kalaupun bisa tidur, sering terbangun malam hari.

Dari pemeriksaan medis (darah, jantung dan paru-paru), semuanya cukup normal. Walaupun demikian, trauma ”jantung berdebar” ini tetap juga tidak bisa hilang.

”Pak Adhi, saya tahu kata dokter, saya itu normal”

”Tapi trauma jantung berdebar ini tidak hilang juga“

“Tolong pak, saya dihilangkan traumanya“, pinta wanita ini.

Singkat kata, setelah melalui hipnoterapi holistik dan saya ajarkan self hypnosis di klinik kami selama total terapi 2 jam, terlihat wanita ini terlihat gembira. Traumanya sudah menghilang pelan-pelan.

Hypnotherapy / Hipnoterapi / HypnoParenting untuk Narkoba

Dengan 1x4jam Hypnotherapy / Hipnoterapi / HypnoParenting , pemuda stress dan pemakai narkoba dan shabu shabu, merasa lebih tenang dan merasakan ada solusi dengan hipnoterapi di klinik Hipnoterapi kami di Bandung.

Seorang ayah dan ibu datang ke tempat hipnoterapi kami di Bandung, mengeluhkan problem putra pertamanya yang berumur 29 tahun, lulusan S1 sebuah institusi sangat ternama di negeri ini, kariernya bisa sangat cemerlang di kemudian hari, sbb:

1. Pernah beberapa kali minum narkoba, dan sering kambuh, tetapi juga sering baik.
2. Cuek, tidak mau mendengar kata dan nasehat ayah ibunya
3. Sang putra ini sering membantu teman-temannya secara finansial, dan selalu meminta uang kepada orang tuanya untuk membantu ini.
4. Tidak ada tanggung jawab dan sering bohong/mengingkari janji terhadap orang tuanya.
5. Sering bermain Game Play Station berjam-jam.
6. Sering SMS dan pakai HP berjam-jam.
7. Selalu menghindar kalau ditanya tentang pacar (padahal pemuda ini ganteng).
8. Tinggal di kost, sering pulang malam, membuat tidak nyaman keluarga kost-nya.
9. Walaupun pernah “ditempeleng” oleh ibunya, tetap saja kelakuan buruknya tidak berubah.
10. Walaupun demikian, sang putra tersebut “baik” (tidak suka mencuri, sopan).

“Pak Adhi, kami orang tua sudah pusing dan stress”

“Bayangkan pak, sudah kami nasehati sekian tahun, masih juga tidak mau menurut”

“Apa yang kami harus lakukan lagi?”

“Saya ingin di hipnoterapi, kalau perlu kami orang tuanya juga kalau perlu diterapi”

“Puluhan juta rupiah sudah saya keluarkan, tapi anak saya tidak mau juga membaik”, keluh ayahnya.

Bagaimana menyelesaikan masalah yang cukup berat ini cukup dengan 1x sesi terapi?

Saya melakukan intake interview kepada ayah ibunya secara terpisah, karena biasanya kedua orang tuanya ikut “andil” dalam problem narkoba / shabu-shabu.

Ternyata ibunya sangat keras, sangat disiplin dalam mendidik anak. Sang ibu ini sangat tidak suka dibohongi. Marahnya bukan main! Kecewanya bukan main! Tentang keuangan, sang ibu ini benar-benar “tidak kompromi”. Tentu saja ini membuat stress sang putra.

Sang ayah, walaupun tidak terlalu keras, tetapi ada “banyak” sikap yang “tidak disukai” oleh sang putra. Saya tentu tidak dapat menjelaskan sikap sang ayah di weblog ini.

Ketika saya lakukan intake interview kepada sang putra dalam keadaan trance, dia menyatakan diperlakukan seperti anak kecil oleh kedua orang tuanya, tidak dipercaya oleh orang tua, sering dimarahi dan dimonitor terlalu ketat oleh keduanya.

Tetapi, kalau sang putra melakukan hal-hal negatif seperti telah diuraikan di atas, bukankah hal-hal yang dilakukan orang tuanya (marah, keras, disiplin, dll) adalah benar?

Kalau begitu dimana masalahnya? Bagaimana solusi masalah ini?

Secara ilmu hypnosis, ketiganya melakukan “anchor” yang negatif, walaupun tujuannya positif. Solusinya antara lain adalah, kedua orangnya saya minta untuk mengubah “anchor” menjadi positif.

Dari pola-pola perilaku sang putra, sebenarnya perilaku negatif di atas, adalah bentuk “protes” pada kedua orang tuanya. Minum shabu-shabu hanyalah “pelarian” stress dari orang tuanya.

Singkat kata, kedua orang tuanya saya berikan “ilmu komunikasi” bahasa-bahasa hypnosis untuk berkomunikasi dengan sang putra, yang sekaligus mengubah anchornya. Ini adalah proses HypnoParenting yang saya berikan kepada orang tuanya.

Pada sang putra saya berikan sugesti untuk menghilangkan kebiasaan narkoba, lebih positif, mengerti orang tua, dan mempunyai tujuan hidup yang positif.

Dari sisi ilmu Hipnoterapi, saya menggunakan beberapa Advanced Hypnosis Technique, yaitu: Age Regression, Age Progression, Forgiveness Therapy, Change Personal History, Perception Position Therapy dan Outcome Based Therapy.

Pada akhir sesi hipnoterapi / hipnoparenting narkoba / shabu-shabu ini, kedua orang tua dan sang putra “manggut-manggut” dan menyadari problem dan kesalahannya, mengerti cara mengubah perilaku dan mendapatkan solusi agar sang putra menjadi lebih positif.

Hipnoterapi Stress Pre Menopause Tremor

Hipnoterapi dapat menyelesaikan stress berat , depresi , tremor dan insomnia ( penyakit sulit tidur ) masalah wanita setengah baya yang menurut keluarganya, diduga mengalami sindrom Pre Menopause oleh para ahli.

Saya mendapati stress dan depresi yang luar biasa pada wanita ini. Hipnoterapi sangat cocok untuk masalah ini. Saking depresinya, bicaranya menjadi sangat tidak tenang dan sangat tidak terarah. Maunya langsung bisa sembuh begitu saya terapi. Sudah 2 sesi meminum obat anti biotik, tetapi tidak kunjung ada hasilnya. Ibu ini juga telah berobat alternatif dan professional, tetapi hasilnya belum terlihat, maka ibu ini datang ke klinik hipnoterapi saya di Bandung.

Saking depresinya, tubuhnya (kaki, tangan, badan) selalu bergetar (“tremor”). Ketika duduk pada kursi terapi yang empuk pun, gerakan-gerakan tremor ini masih terasa. Walaupun dalam kondisi light trance, wanita ini tidak dapat diajak berbicara.

Selain tremor, indikasi lainnya adalah, insomnia, sangat sering sakit kepala dan dada sakit, badan lemah dan hidup tidak semangat.

Saya melakukan intake interview kepada keluarganya (suami dan anaknya). Setelah saya cermati dengan seksama, ternyata problem yang sesungguhnya bukanlah PreMenopause syndrome, tetapi akibat stress konflik keluarga berkepanjangan dan tidak kunjung selesai. Tentu saya tidak dapat menjelaskan masalah keluarga dengan rinci di weblog ini.

Saya “menguji” level stress wanita ini. Ketika dalam keadaan tenang, saya minta dia membayangkan salah satu keluarga (adik) yang bermasalah, kontan berteriak dadanya terasa sakit, kepala langsung pusing.

Walaupun saya wawancara dengan bahasa-bahasa “sangat halus dan sopan”, ibu ini tetap saja “tidak” bisa tenang. Dengan teknik wawancara “meta model” ala Milton Erickson, barulah saya menemukan terdapat menentukan terapi yang tepat untuk kondisi saat itu.

Dari sisi ilmu hipnoterapi , teknik menggunakan meta model hypnotic language ini adalah termasuk advance technique yang telah “terbukti ampuh” selama ini untuk menangani pasien yang “berat-berat” pada klinik hipnoterapi kami di Bandung.

Dari kondisi ibu ini, saya mengambil kesimpulan, psikoterapi dan proses hipnoterapi formal tidak dapat saya lakukan pada saat itu. Saya harapkan dalam kunjungan mendatang, pasien ini menjadi lebih baik.

Lalu saya memberikan “anti-stress breathing” yang saya pelajari dari Santa Monica di dekat California, USA pada tahun 2000 yang lalu, saya mendapatkannya dari Dr. Robert Simon Siegel MS, seorang pakar stress management yang cukup ternama disana.

Hasilnya sangat memuaskan hati pasien dan keluarganya. Pada klinik hipnoterapi kami, sang ibu ini saya ajari dan saya bimbing “anti-stress breathing”, hasilnya, sakit dada, sakit kepala dan tremornya langsung menghilang.

Sang suami juga saya ajari teknik “anti-stress breathing” ini, agar dapat membimbing sang istri setiap hari.

Ya, inilah solusi instan yang diinginkan keluarga penderita stress berat, yaitu pulang dari klinik hipnoterapi kami di Bandung dengan 1x3jam hipnoterapi , dan langsung merasa lebih baik dan lebih tenang.

Hypnotherapy / Hipnoterapi untuk Stress akan Menikah

Dengan 1x2jam Hypnotherapy / Hipnoterapi , seorang pemuda menjadi yang tadinya stress , cemas dan merasa kurang percaya diri menikah, merubah menjadi bersemangat dan antusias untuk menikah. Dua hari lagi pemuda ini akan menikah di sebuah hotel berbintang di Bandung.

Saya bertanya kepada pemuda ini, apakah akan mengucapkan ijab-kabul? Ternyata tidak (dia bukan seorang muslim). Lalu saya menggali latar belakangnya. Ternyata, pemuda ini pernah trauma terhadap sesuatu, sehingga jantungnya berdebar ketika melihat ambulance yang lewat, dan ternyata membayangkan “kematian” yang menghantuinya.

Trauma akan “kematian” ini dipicu oleh sesuatu persoalan “pribadi” yang tidak perlu saya ungkap disini, sehingga membuat jantung berdebar-debar. Akibat debaran jantung yang berlebihan ini, pikirannya terpola (“terlatih”) untuk berdebar oleh hal-hal baru, termasuk saat-saat akan menikah.

Pemuda ini sebenarnya tahu, bahwa menikah itu “tidak menakutkan”, semuanya bisa ditangani, tetapi debaran jantung ini tetap saja besar. Apalagi 2 hari lagi akan menikah.

Kita dapat membayangkan, pada peristiwa yang begitu penting ini, pikiran menjadi tidak tenang, khawatir dan stress.

Saya melakukan interview, dengan teknik “meta model” ala Milton Erickson ( suatu teknik dan pola-pola bahasa hypnosis ) untuk mencari “inti permasalahan”, ternyata tidak ada masalah-masalah lain, kecuali pikirannya “terpola” stress sejak muda tadi.

Hypnotherapy yang saya lakukan adalah: “Age Regression, Age Progression, Guided Imaginary Therapy, Self Confidence Programming, Outcome Based Therapy, Reframe Therapy.

Hasilnya? Dengan 1x2jam hipnoterapi ini membuat pemuda ini jauh lebih percaya diri dan merasa optimis menghadapi pesta pernikahan 2 hari lagi.

Hipnoterapi / Terapi Percaya Diri Mahasiswi S2

Cukup 1x4jam Terapi / Hipnoterapi / Hipnoparenting Percaya Diri bagi mahasiswi S2 yang berasal dari Palembang. Hipnoterapi ini juga menghilangkan rasa sering khawatir (anxiety), fobia social, tidak percaya diri berbicara dan stress yang tidak disadarinya selama bertahun-tahun.

Seorang mahasiswi S2 Notariat mengeluhkan rasa kurang percaya diri dalam segala bidang, ingin di terapi dengan hipnoterapi . Problem ini mengakibatkan perasaan tidak tenang, gelisah selama bertahun-tahun, terlebih lagi akan menghadapi ujian tidak lama lagi.

Keluhannya selama bertahun-tahun pada klinik hipnoterapi kami ini antara lain adalah:

1. Kurang nyaman mendengar suara volume keras dari teman dan dosen.
2. Cenderung diam di hadapan teman-temannya
3. Sulit ngobrol dengan teman, tidak bicara kalau tidak ditanya.
4. Kekhatiran dan kecemasan di kampus, selalu takut karena merasa akan ditanya dosen.
5. Tidak pernah bertanya kepada dosen di kampus.
6. Kekhawatiran untuk melakukan melakukan hal-hal baru (contoh: berbicara dengan teman wanita yang baru dikenal, pergi ke rumah teman yang belum pernah diketahui, walaupun tahu petanya, pergi ke kota lain walaupun bersama-sama teman wanita, dll)
7. Khawatir saat berbicara dengan ayah ibunya, apalagi berdebat dengan orang tuanya (selalu mengatakan “ya”, tidak berani menolak, walaupun pendapatnya “benar”
8. Selalu merasa stress kalau “pulang kampung” ke Palembang, karena menyaksikan ayah-ibunya yang sering “debat” dan “bentrok”.
9. Tidak semangat belajar, akibatnya skripsinya terhambat (“ketakutan” menghadap dan berbicara dengan dosen pembimbing)

Setelah saya lakukan intake interview, ternyata ketidakpercayaan diri ini sudah terjadi semenjak masa kanak-kanak, di SD, yaitu akibat ayah-ibunya berbicara “keras”. Maklumlah mereka tinggal di Palembang saat itu. Mentalnya yang cenderung introvert ini, bertambah-tambah karena menyaksikan ketidakakuran kedua orang tuanya yang sering cek-cok.

Tanpa terasa, pikiran bawah sadarnya menjadi terpengaruh dengan adanya kedua orang tuanya yang “tidak akur” ini; tidak berani menatap mata orang tua, tidak berani bicara ke orang tua, cenderung selalu meng”iya’kan kata orang tua, dan segala “kepatuhan” yang sangat terpaksa kepada orang tuanya.

Pola perilaku introvert kepada orang tua ini “terbawa” sampai dewasa, sampai ke sekolah dan kuliah S2 di Bandung. Sehingga menjadi “fobia sosial” dan tidak percaya diri lagi (di kampus, di pergaulan, dll).

Advanced Hypnotherapy dan Terapi NLP (Neuro Linguistic Programming) yang saya lakukan diantaranya adalah: Age Regression, Age Progression, Fast Phobia Cure, Self Confidence Building, Voice Mechanic, Instant Public Speaking Technique, Self Esteem Booster dan Outcome Based Therapy.

1 Minggu setelah hipnoterapi 1x4jam ini, hasilnya sangat positif, mulai percaya diri bertanya kepada dosen, pulang ke “kampung” Palembang tidak stress lagi melihat orang tuanya cek-cok, dan wajahnya terlihat ceria karena belenggu yang selama ini menghimpit beberapa tahun sudah hilang melalui hipnoterapi.

Family Hypnotherapy : Hilangkan Trauma Selingkuh

Dengan 1x sesi 3.5 jam hipnoterapi keluarga (family hypnotherapy) di klinik Bandung, trauma selingkuh dapat dihilangkan. Ini terjadi pada suami-istri yang telah mempunyai 2 putra.

Seorang Bapak datang bersama dengan istrinya, mengeluhan kira-kira redaksinya seperti ini.
”Pak Adhi, terus terang dulu pernah ada problem ada wanita yang menggangu, yang konon dengan ‘energi’ sehingga saya tidak bisa menolak. Tetapi sekarang ‘energi’ tersebut sudah saya netralkan. Saya telah banyak berubah , lebih menyayangi istri dan keluarga, tapi istri saya ini masih juga trauma selingkuh ini, pak. Hubungan kami juga menjadi tidak baik. Wajah istri selalu murung. Mohon bantuannya pak, kami sudah pusing”, kata Bapak Manager sebuah industri di kawasan industri sekitar Jakarta.
“OK pak, saya bantu”, jawab saya
“Tapi, ngomong-ngomong, bapak tahu saya dari mana?”
“Dari Internet, pak Adhi”

“Kan di weblog saya tidak menuliskan bisa untuk terapi selingkuh”, tanya saya sambil guyon.
“Ya, tapi nggak tahu gimana, setiap saya search hipnoterapi di Google, yang muncul weblog apak Adhi lagi. Search yang lain lagi, lagi-lagi weblog Pak Adhi yang muncul. Firasat kuat saya mengatakan, mungkin inilah jalan dan petunjuk Allah untuk datang ketempat praktek hipnoterapi di Bandung. Toh Bandung Jakarta sekarang hanya 2 jam”, kata bapak ini.

“Ya, mungkin terapi saya agak berbeda dengan terapi lain. Untuk Family Hypnotherapy, saya memang minta agar semua yang terlibat, yaitu bapak dan ibu diusahakan bisa hadir, agar masalah bisa tuntas dalam 1x sesi terapi. Saya akan menterapi secara holistik, sekitar 3 jam”, jawab saya.

Sang istri saya terapi lebih lama dibandingkan dengan sang suami, karena memang problem utama pada sang istri. Saat awal intake interview dengan sang istri, terlihat emosinya yang tinggi dan terkesan tidak menyukai sang suami. Mau “terus” atau “pisah” dengan suami, tidak tahu. Pokoknya merasa sangat kecewa disakiti sang suami.

Saat sang istri ini saya bawa ke medium trance pada kursi hipnoterapi, saya awali dengan gestalt therapy untuk melihat permasalahan secara holistik. Kemudian saya tambahkan dengan teknik-teknik hipnoterapi lain, yang tentu saja terlalu panjang saya uraikan disini. Pada akhir hipnoterapi, terlihat sang istri ini menitikkan air mata.

Teknik hipnoterapi yang saya lakukan kepada suami-istri ini adalah beberapa gabungan teknik-teknik Advanced Hypnotherapy, yaitu:
Age Regression, Age Progression, Metaphor Therapy, Reframe Therapy, Part Therapy, Forgiveness Pattern Therapy, Perceptual Therapy, Gestalt Therapy dan Spiritual Therapy.

Setelah total 3.5 jam terapi secara terpisah, saya mempertemukan suami-istri ini secara pribadi (tanpa kehadiran saya), terlihat keduanya mesra. Saya bersyukur, mereka telah mengerti satu sama lain dan tetap melanjutkan perkawinan mereka

Semoga mereka dikaruniai kebahagiaan di hari-hari mendatang……

Family Hypnotherapy : Selamatkan Perkawinan

Dengan hipno 3 sesi Family Hypnotherapy (Hipnoterapi Keluarga) pada klinik hipnoterapi kami di Bandung, perkawinan dapat diselamatkan (juga termasuk Hipno Parenting / Hypnoparenting).

Sesi 1 dengan calon pengantin pria, 1 sesi dengan calon pengantin wanita, 1 sesi lagi secara terintegrasi seluruh keluarga, yaitu dihadiri oleh ayah & ibu calon pria dan wanita.

Peristiwa adalah seperti di bawah ini.
Seorang mantan General Manager sebuah BUMN menghubungi saya via telepon:”Pak, mohon saya dibantu, putra rekan saya yang sedianya mau menikah 30 hari lagi, ternyata mau membatalkan pernikakahan secara sepihak, padahal mereka telah pacaran 6 tahun.Undangan sudah dipersiapkan, panitia sudah siap. Tapi tiba-tiba calon pengantin pria ini mau membatalkan pernikahan, tentu saja kedua keluarga menjadi kelabakan dan sewot dan sekaligus stress. Apa calon pengantin pria bisa diterapi?

Singkat kata, datanglah calon pengantin pria ini ke klinik hipnoterapi saya di Bandung. Setelah intake interview dan proses hypnotherapy dengan Bapak dan Ibunya serta sang calon selama 3 jam, ternyata sang putra mempunyai pola-pola pikir tidak begitu mandiri hampir di segala aspek kehidupan, dan terlebih kedua orang tua yang sama-sama bekerja dan sama-sama keras, sehingga perasaan kurang percaya diri dan tidak terlalu mandiri ini benar-benar melekat pada sang calon pria.

Problem lain, sang calon yang sudah bekerja di luar kota, karena ketidakmandirian ini, mempunyai WIL (wanita idaman lain), sebagai “pelarian”, yang bisa mengakomodir ketidakmandirian ini, sehingga hidupnya lebih enjoy di luar kota sana. Ada problem lagi, sang calon pria ini dikejar dead-line pekerjaan oleh bos bule-nya, pekerjaan harus selesai dalam 1 bulan lagi, tepat sekitar hari pernikahan….…Klop-lah sudah problemnya. Pantaslah kedua keluarga sama-sama sangat stress menghadapi calon pengantin pria ini.

Hypnotherapy juga saya lakukan pada sang calon pengantin wanita, yang ternyata ada problem mental juga. Problem calon wanita ini terlalu panjang saya uraikan disini.

Pada sesi ke-3, saya berpikir keras, mencari apa yang menjadi “core problem” masalah ini, agar solusi hipnoterapi menjadi cepat dan efisien. Saya bersyukur, akhirnya sang calon pria menyadari kesalahannya dan sekaligus pikiran bawah sadarnya saya program agar percaya diri dalam keadaan deep trance.

Setelah 3 jam proses hypnotherapy sesi 3 ini, saya minta calon pria untuk berbicara pada keluarga, yang akhirnya tetap pada komitmen semula, yaitu akan menikah sesuai dengan rencana.
Wajah-wajah semua keluarga calon pengantin pria dan wanita menjadi bercahaya, penuh senyum dan memancarkan nuansa kegembiraan dan kebahagiaan.
Sayapun bersyukur kehadiratNYA ….

Yang saya lakukan sebenarnya adalah berbagai proses NLP Threrapy & Advanced Hypnotherapy, yaitu HypnoMotivation, Part Therapy, Outcome Based Therapy, Reframe Process, Age Regression Therapy, Metaphor Therapy, SubModality Changes, Dissociation, Personal Empowerment Process, Chaining Anchor Therapy dan Swish Pattern dalam ketiga sesi terapi.

Saya menggunakan teknik komunikasi Ericksonian Hypnosis (termasuk Meta Model, Clean Language), agar pasien terasa nyaman dan dapat mengungkapkan masalahnya dengan tenang, sehingga saya mampu menyimpulkan problem dan sekaligus mudah mencari solusinya.

Yang ingin saya katakan adalah, bila “core problem” sudah ditemukan, yaitu yang menyebabkan masalah ini timbul, proses family hypnotherapy menjadi lebih terarah dan efisien. Ini adalah pengalaman saya sebagai professional hypnotherapist dalam beberapa kali Family Therapy yang sukses.

Family Hypnotherapy : Hilangkan Kebencian Kepada Suami

Dengan 1xsesi hypnotherapy di klinik hipnoterapi di Bandung, seorang Ibu berhasil menghilangkan kebencian kepada suami, dan sekaligus menjadi lebih bahagia.

Sebenarnya proses hipnoterapi ini berawal dari putrinya, seorang mahasiswi di Bandung yang fobia sosial, tidak percaya diri dan merasa “gelap” hidupnya serta merasa stress, yang sekitar 1 bulan yang lalu datang ke klinik hypnoterapi saya di Bandung. Setelah dia “sembuh”, berhasil dan lulus dengan nilai sidang “A”, mahasiswi ini di wisuda, sambil membawa sang ibu dari Palembang ini ke klinik saya.

Sang ibu ini “memendam” kebencian yang mendalam dengan sang suami, walaupun mereka tinggal se rumah. Kebencian ini berlangsung sejak 1996 (sudah lebih dari 12 tahun!). Bisa anda bayangkan, bagaimana “tidak enjoy-nya” sang ibu ini hidup serumah dengan sang suami. Tekanan batin sang ibu begitu besarnya.

Sebagai professional hypnotherapist, saya melaksanakan intake interview, psikoterapi dan diperkaya dengan NLP Based Therapy, dimana saya mencari dimana sebenarnya akar masalahnya.

Sebelum proses hipnoterapi, saya menekankan seperti ini: “Ibu, agar masalah dapat selesai dengan tuntas, sebaiknya suami juga ikut diterapi. Tetapi karena suami ibu tidak ikut diterapi, ibu saya beri penguatan-penguatan mental dan tentunya juga saya hipnoterapi. Semoga ibu dapat melihat masalah ini secara proporsional dan akhirnya ibu lebih percaya diri dan lebih bahagia”.

Setelah hampir 3 jam proses terapi, saya mengambil kesimpulan, di antara suami-istri ini tidak terdapat keterbukaan dalam bidang finansial, dan sang istri merasa curiga uang sang suami dipakai sesuatu yang tidak semestinya untuk keluarga dan sering membiayai keluarga dari sang suami. Bahkan, penghasilan sang istri yang harus dipakai untuk kehidupan sehari-hari.

Problemnya tidak sesederhana hanya masalah keuangan keluarga, tetapi lebih kompleks, karena sikap sang suami dan istri yang cenderung berbeda dan saling tidak mendukung. Tentu saja saya tidak dapat mengungkapkan problem-problem tersebut di tulisan ini.
Secara prinsip, bila terdapat ketidakterbukaan tentang hal-hal prinsip di antara suami-istri dan hal ini berlangsung sekian tahun, maka perasaan negatif akan terakumulasi, sehingga menyebabkan stress, negative anchor, hidup selalu gelisah, perasaan benci dan lain sebagainya.

Dengan sugesti pada deep trance ditambah dengan spiritualisme, masalah keluarga ini dapat terselesaikan dengan lebih cepat.

Proses hipnoterapi yang saya lakukan adalah seputar Age Regression Hypnosis, Reframe Therapy, Outcome Based Therapy, Forgiveness Pattern Therapy dan Part Therapy.

Berikut ini adalah testimoni sang ibu ini:
Saya merasa lebih tenang, lebih lega, dan bisa memaafkan suami.
Hati terasa berbunga-bunga.
Hypnotherapy dapat menyelesaikan problem saya, sebelumnya hati saya penuh dengan dendam, sekarang sudah bisa membuang dendam itu sebagai perasaan yang menyakitkan. Tetapi sekarang dan yang akan datang saya akan lebih memahami pikiran (logika). Saya sangat bersyukur semoga ini merupakan awal kebahagiaan dunia dan akhirat.
(Nama dan Alamat pasien ada pada kami)

Hipnoterapi untuk Fobia Sosial

Hipnoterapi fobia sosial (ketakutan akan kehidupan, selalu berpikir negatif, pesimis, malas berhubungan dengan semua orang, memusuhi semua orang) cukup 1x sesi terapi 2 jam pada klinik hipnoterapi kami di Bandung. Proses terapi fobia sosial ini cukup 1x terapi, karena metoda terapi ini ditambah dengan psikoterapi, motivasi kehidupan, Metaphor Therapy, Context and Content Reframe, Life Coaching serta dengan beberapa NLP presupposition, NLP Belief System Changing dan NLP Forgiveness Pattern.

Berbagai metoda di atas berlansung sekitar 1.5 jam, yang kemudian saya tutup dengan relaksasi dan proses Formal Western Hypnotherapy selama sekitar 30 menit. Hal ini telah kami lakukan di klinik kami pada seorang pemuda yang sangat pesimis dan fobia sosial dalam kehidupan, serta sudah mencoba ke terapi profesional lain, tetapi merasa tidak ada solusi tidak juga kunjung sembuh.
”Wah, Pak Adhi, saya sampai terkesima mendengar penjelasan pak Adhi”
”Saya jadi semangat lagi sekarang”, ungkap pasien ini.

Mengapa pasien ini selalu berpikir negatif dan selalu berpikir worst case? Hal ini disebabkan karena selalu merasa mendapatkan perlakuan tidak adil oleh lingkungannya. Karena sudah bertahun-tahun perlakuan negatif ini, tanpa disadarinya pikiran bawah sadarnya membentuk ”perlawanan”, yaitu selalu berpikir worst case ini.

Setiap manusia secara tidak sadar selalu bereaksi terhadap stimulus yang ditrerimanya dalam kehidupan kesehariannya. Kehidupan yang dirasakan negatif menumpuk dalam sub-conscious mind, dan akan membentuk pola-pola pikir kehidupan yang negatif.

Untuk itu, sebelum proses formal hypnotherapy, harus dilakukan edukasi dan berbagai proses terapi secara holistik seperti yang telah diterangkan melalui metoda di atas, sehingga solusi terapinya menjadi runtut dan tuntas, cukup dengan 1x sesi terapi.

Hipnoterapi untuk Bi-Sexual

Dalam hipnoterapi pemuda bi-sexual selama 1x sesi 2 jam di klinik kami, solusi dan hipnoterapi sexual ini secara prinsip dibagi dalam 3 tahap, yaitu dihilangkan perasaan bersalah bi-sexualnya, diterapi agar tidak menyukai sesama, serta diberikan solusi untuk mengalihkan perhatian terhadap sesama jenis pada masa mendatang.

Ketika intake-interview, terungkap bahwa, pemuda tadi sebenarnya tidak menyukai sesama jenis, tetapi adalah ”korban” sexual ketika masih kecil, serta mempunyai latar belakang yang tidak begitu harmonis dengan orang tuanya. Proses hypnoterapy menjadi lebih mudah, karena sebenarnya pemuda tadi sudah sangat ketakutan akan penyakit HIV/AIDS.

Pada proses hipnoterapi, selain ”menghapus” masa lalu yang kelam, sugesti lebih banyak kepada solusi masa mendatang, yang ternyata sebenarnya memungkinkan untuk hidup dan mengubah menjadi lebih baik di masa mendatang, yaitu memungkinkan untuk fokus kepada sekolah S2 di luar negeri.

Sebagai Hypnotherapist, NLP Trainer dan Motivator, saya banyak memberikan motivasi, dan metafora positif yang relevan, serta reframe tentang benefit sekolah di luar negeri.

Proses hypnotherapy yang baik, tidak saja menghilangkan ”rasa/problem-nya” saja, tetapi juga diberikan sugesti serta psikoterapi tentang solusi kehidupan mendatang, agar masalahnya ”tidak kambuh” lagi.

Terlihat wajah yang penuh optimistik serta percaya diri pada saat akhir sesi hipnoterapi, sepertinya mendapatkan solusi kehidupan dan pencerahan baru.

Terapi Keluarga

Cukup 1x sesi masalah keluarga bisa tuntas bila sang Ibu, Bapak dan Anak sekaligus diterapi. Dalam 4 jam sesi terapi, masalah keluarga ini digali, di analisa, dicari sumber masalahnya dan dicarikan solusinya secara bijak.

Seorang ibu dari luar kota Bandung menghubungi klinik kami, mengatakan bahwa putrinya yang kelas 2 SMU sering bolos, tidak suka belajar, nilainya jelek dan malah lebih suka sering ”fashion” dibandingkan belajar.

”Pak Adhi, apakah anak saya dapat disembuhkan dengan 1x datang?”
”Ya, biasanya dengan 1x datang, solusi akan tuntas bila ibu, anak dan bapaknya bisa datang ke klinik kami”, jawab saya.
”Bisa pak, karena saya sudah kemana-mana, tapi dia tetap tidak mau juga belajar, saya dan bapaknya sudah pusing mengurusinya”.

Setelah intake interview secara terpisah di antara sang putri SMU ini, bapak dan ibunya, saya menyimpulkan bahwa sebenarnya sumber masalah berasal dari ibunya yang cenderung perfeksionis, ditambah dengan cekcok suam-istri ini setiap hari.

Saya gali lagi secara terpisah antara sang suami-istri, ternyata masalahnya cukup kompleks, karena menyangkut kakak dan adik sang suami yang tinggal serumah dengan sang suami ini. Sudah 1 tahun sang ibu ternyata tidak tinggal serumah dengan sang suami dan anak.
Bagaimana teknik menyelesaikan masalah keluarga ini?

Secara prinsip, pada awalnya saya menggunakan part therapy sekaligus gestalt therapy untuk melihat permasalahan yang cukup kompleks ini. Kemudian dengan Ericksonian Indirect Induction, pelan-pelan ketiga pasien ini saya dekati sekaligus. Tidaklah mudah ketiga pasien yang emosional ini dipertemukan sekaligus dan berbicara tanpa menyinggung perasaan di antara ketiganya, karena di antara ketiganya sudah terbentuk negative anchor. Tapi berkat aplikasi hypnotic language pattern metoda Milton Erickson, masalah ini dapat dengan mudah digali, dicari kaitan di antaranya, diuraikan permasalahanya, disimpulkan inti permasalahannya, dan dicarikan jalan keluarnya.

Secara singkatnya, sumber problem ini adalah ketidakhamonisan hubungan suami-istri, yang berdampak kepada ”bolosnya” sang anak. Ketidakharmonisan ini akibat perdedaan persepsi di antara keduanya, ditambah dengan persoalan-persoalan di tempat kerja yang terbawa ke rumah, serta pikiran negatif yang di antara ketiga pasien yang sudah lama menjadi negative anchor.

Untuk solusi ketiga pasien ini, tidak cukup dengan hipnoterapi saja, tetapi saya tambahkan dengan motivasi, komitmen untuk mengubah diri, future pacing, goal setting therapy, law of attraction, prinsip-pripsip spiritual, reframe, personal history changing, serta chair therapy. Proses terapi ini berlangsung 4 jam.

Saya pribadi gembira, menjelang akhir terapi, sang anak ibu sudah berangkulan menyadari kesalahannya, dan berjanji mengubah sikap-sikap mereka. Sang suami dan istri juga menyadari kesalahan di antara keduanya, mereka merasa lega dan lebih percaya diri dalam mengarungi hidup baru yang saya sarankan.

Apa yang tidak sembuh dengan Hipnoterapi?

Hipnoterapi adalah teknis alternatif untuk menyembuhkan berbagai masalah mental, sekaligus meningkatkan potensi manusia. Pasien yang sudah kami tangani sejak awal 2007 al. adalah kegemukan, penyakit sulit tidur, Hipnoterapi untuk depresi, fobia, fobia sosial, stress, histeris, Hypnoterapi alergi, asma, insomnia, stres, trauma, cemas, phobia, public speaking, hypnosis hentikan rokok, tangan keringat dingin, percaya diri, problem bicara, gagap, hipnoterapi keluarga.

Namun tidak semua penyakit mental sembuh melalui hipnoterapi ini, yaitu bila pasien menolak untuk di hipnoterapi atau sistem hipnoterapi ini berlawanan dengan sistem nilai dalam diri seseorang. Post hypnotic response pada orang itu tidak berfungsi.

Contoh hipnoterapi yang ”tidak bekerja” adalah seperti berikut di bawah ini.
Pada akhir Oktober 2007 lalu, setelah saya muncul di MQTV Bandung dalam acara ”Inspirasi”, seorang ibu menelpon klinik kami di Bandung, mengatakan bahwa suaminya stress berat, dengan indikasi sering bertandang ke tetangganya dan ngobrol berjam-jam, dan tidak mau pulang kalau tidak dijemput.

Ketika sang suami ini datang ke klinik hipnoterapi kami di Bandung, sang suami ini justru mengajak ngobrol ”ngalor-ngidul” sekitar 45 menit tanpa arah dengan percaya dirinya. Dan ketika ditanyakan secara tidak langsung maupun ditanya langsung, apa kira-kira tujuan datang ke klinik saya, sang suami ini malah mengalihkan perhatian ke hal-hal lain.

Dalam ilmu psikologi, sang suami ini menggunakan ”topeng-topeng emosi”, agar tidak terlihat bahwa dia lemah atau bermasalah. Rasa egonya yang terlalu tinggi membuat dirinya tidak terbuka kepada orang lain.

Lalu saya kembali bertanya secara terpisah kepada sang istri:”Ibu, apakah suami ibu sebelum berangkat ke klinik ini, tahu tujuan kemari untuk disembuhkan?”. ”Ya, dia telah tahu tujuan penyembuhannya”, jawabnya.

”Bu, pikiran bawah sadarnya sebenarnya mengatakan dirinya ingin disembuhkan, tapi pikiran sadarnya mengatakan bahwa suami ibu tidak ingin terlihat kelemahannya. Mungkin karena suami ibu malu”. (dalam ilmu hypnosis ini disebut critical factor)

Kasus tersebut di atas agak sulit disembuhkan melalui hipnoterapi. Hal ini serupa dengan seseorang yang datang ke seorang dokter, lalu dokter menanyakan apa indikasi/tanda atau dimana kira-kira sakitnya. Tetapi malah orang tadi mengatakan bahwa dia sehat-sehat saja dan tidak mengatakan di bagian mana yang sakit dalam tubuhnya.

Tentu saja pasien ini sulit di sembuhkan. Mungkin pasien ini malu mengungkapkan penyakitnya. Kode etik seorang dokter tentu akan menjaga rahasia sang pasien. Demikian juga kode etik para hypnotherapist yang selalu menjaga kerahasiaan problem kliennya.

Terapi Keluarga - Family Therapy

Hipnoterapi dapat untuk menyelesaikan problem dan masalah keluarga. Di klinik hipnoterapi kami di Bandung, awal Februari 2008, datanglah seorang wanita setengah baya, cantik dan menarik yang mempunyai problem berat ini. Problemnya adalah stress berat selama 7 tahun hidup bersama sang suami.

Pada awal intake interview, saya katakan, kalau ingin sembuh total, sang suami juga harus diterapi. ”Pak Adhi, saya tidak bisa mendatangkan suami. Dia menganggap dirinya tidak ada masalah. Bagaimana caranya agar dia mau datang ke klinik bapak? Saya menemui kesulitan mengajaknya kemari”

”OK, karena suami ibu bisa tidak datang, minimnal ibu akan saya terapi dan tips-tips suksesnya kehidupan dan diberi penguatan-penguatan mental, sehingga ibu sanggup ”menghadapi” sang suami. Kalau ini tujuan ibu, mari kita mulai terapi ini”.
”OK pak, saya mau, inilah tujuan saya kemari”

Begitu sang ibu mempunyai outcome (tujuan mau sembuh dan perlu terapi untuk penguatan diri), proses hipnoterapi dapat saya lakukan.

Secara prinsip, ibu yang cantik ini saya berikan terapi dan personal coach selama 2.5 jam, dan pulang dengan senyum kegembiraan, karena problem telah diketahui, dan merasa yakin dapat mengatungi kehidupan dengan lebih percaya diri.

Peristiwa serupa, saya pernah alami bulan Agustus 2007 yl, saat menterapi seorang ibu yang memiliki suami dengan tingkat pendidikan MBA, S2, S3 dan menduduki puncak jabatan suatu perusahaan asing. Ibu ini lebih percaya diri setelah mengetahui permasalahannya dan mengetahui cara-cara ”menghadapi” sang suami yang sangat egoistis.

Masalah-masalah keluarga dapat ditangani dengan Family Therapy.
Pada terapi keluarga ini, saya menggali dan menyimpulkan apa sebenarnya akar masalah (core problem). Virginia Satir, salah seorang family therapist terkemuka di USA, 99% sukses dalam menterapi, selalu menemukan solusi problem keluarga, dengan menemukan family core problem-nya terlebih dahulu.

Pengalaman saya, proses terapi keluarga agak sedikit berbeda, saya lebih banyak menggunakan hypnotic language pattern yang merupakan indirect questioning, suggesstion, persuasion, metaphor, tanpa menyinggung perasaan sang klien.

Pada family therapy, bila sang suami dan istri dapat hadir sekaligus, proses hipnoterapi ini dapat berjalan mulus hanya dengan 1x sesi saja. Tentu saja pada saat intake interview maupun terapi, proses pada sang suami dan istri ini saya lakukan secara terpisah. Kemudian keduanya saya satukan (kembali dengan menggunakan pola-pola bahasa hypnosis agar proses ini lancar).

Saya sering mendeteksi, masing-masing suami dan istri mempunyai pandangan yang benar, tetapi masing-masingnya ”tidak nyambung”. Tugas saya sebagai therapist adalah menemukan masalah utamanya, memberikan solusi masalah dan seperangkat sugesti untuk keduanya, termasuk menyelesaikan permasalahan emosinya, sehingga mereka pulang dengan pikiran yang positif perasaan dan perasaan lega.....

Mengapa Cukup 1x Hypnotherapy?

Cukup dengan 1x hypnoterapi pada klinik hipnoterapi kami di Bandung, biasanya klien sudah merasa lebih baik dan yakin sembuh.
Ini berkat pengalaman saya memberikan personal coach pada pelatihan para karyawan, eksekutif dan public workshop sejak 2005 yl.

Selain sebagai hypnotherapist, saya pribadi juga sebagai trainer, motivator, personal coach sejak Maret 2005 yang lalu. Puluhan kelas kecil dan besar dalam bidang softskill dengan dasar NLP (Neuro Linguistic Programming) dan Hypnosis telah saya selenggarakan, baik untuk perusahaan swasta, BUMN maupun peserta umum. Kebanyakan adalah pelatihan inhouse (Telkom, Indosat, Pertamina, LEN Industri, PT.INTI, Jasindo, Bank Danamon, Allianz, Prudential, Daarut Tauhiid, MBA ITB, dll).

Dan tanpa disadari, hampir pada setiap pelatihan ini, para peserta meminta personal coach. Akhirnya saya terlatih untuk memberikan solusi permasalahan mental para peserta ini.

Menurut pengalaman kami, kalau HANYA dengan Hipnoterapi saja, akan memerlukan beberapa kali sesi dan masalahnya tidak tuntas. Secara standart ilmu hypnotherapy, biasanya diperlukan waktu 1 jam hipnoterapi dan 3-4 x sesi terapi. Tetapi kami menggunakan teknik Hypnotehrapy PLUS, sehingga cukup 1x sesi saja, 2 jam s/d 5 jam, tergantung beratnya kasus.

Secara prinsip kalau hanya dengan hypnotherapy standart, walaupun pasien merasa sembuh SAAT diterapi di klinik, tetapi pasien BELUM/TIDAK TAHU menghadapi permasalahan di rumah/tempat kerja, maka ketika kembali ke habitat semula, dan menghadapi masalah yang sama, penyakit atau problem ini masih timbul. Dan pasien tetap bermasalah (misalnya stress), sehingga problem ini masih timbul di kemudian hari. Dan kekhawatiran pasien tetap ada.

Berkat pengalaman kami sebagai personal coach, trainer dan sekaligus hypnotherapist ini, kami tidak saja melakukan proses hipnoterapi, tetapi juga memberikan SOLUSI kehidupan, edukasi, COACH dan PRAKTEK & LATIHAN, sehingga cukup dengan 1x saja terapi sudah cukup.

Contoh hipnoterapi yang telah teruji sukses menyembuhkan banyak pasien selama 1 tahun terakhir ini adalah masalah Gagap Fisik/Mental Berat bertahun-tahun. Dengan teknik hipnosis dan NLP serta Urut Syaraf Wajah, terbukti kesembuhan pasien menjadi sangat cepat.

Khusus untuk terapi Public Speaking/Gagap ini kami memberikan berbagai teknik secara terintegrasi 4-5 jam 1x sesi (Fast trauma therapy, proses anchor positif, swish pattern, part therapy, teknik melatih vokal, fight & flight automatic response, instant public speaking technique, dll)

Secara prinsip, setelah intake interview, seseorang akan ”sembuh” melalui 3 langkah dengan hanya 1x sesi terapi:

1. Dihilangkan trauma (problem mentalnya) melalui berbagai proses hypnotherapy/NLP Therapy
2. Diberikan edukasi serta perubahan mindset (pola pikirnya), termasuk dalam HypnoParenting
3. Diberikan teknik-teknik tertentu dan diminta melatih sendiri untuk menyelesaikan masalahnya (misalnya kasus Gagap tersebut di atas)

Peralatan Hipnoterapi

CD Hypnosis MP3. Pada klinik hipnoterapi kami di Bandung, kami menggunakan seperangkat peralatan elektronik rangka proses SUGESTI kepada klien kami . Sekarang, kami dapat melakukan perekaman langsung melalui Professional Audio Recording kami, dalam bentuk MP3 atau CD Audio, sehingga klien dapat melanjutkan proses hipnoterapi sendiri di rumah.

Peralatan-peralatan pada klinik hipnoterapi untuk memenuhi standard klinik hipnoterapi internasional a.l. adalah MIC Shure, Mic USB, Alesis Mixer USB,Multiwire, Full Ear Headphone, Background Induction Music, Sound Effect Generator, dll.

Program-program hipnoterapi efektif yang memerlukan pemrograman di rumah, adalah hypnotherapy yang mempunyai ”secondary gain”, misalnya hentikan kebiasaan merokok, kegemukan, terapi eksim dan alergi yang berat, trauma berat puluhan tahun.

Problem yang Sudah Kami Hipnoterapi

Masalah yang SUDAH kami tangani sejak awal 2007 di klinik hipnoterapi kami di Bandung al. adalah Hipnoterapi stress, Hypnoterapi alergi, asma, stres, trauma, cemas, histeris, depresi, fobia, fobia sosial, phobia, public speaking dan GAGAP, hypnosis hentikan rokok, kegemukan, insomnia, penyakit sulit tidur, psikosomatis, keringat dingin, percaya diri, hipnoterapi keluarga dan HipnoParenting.

Konsultasi dan terapi klinik kami berdasarkan Modern Therapy & Scientific Hypnosis yang berlandaskan ilmu-ilmu logis ilmiah.

Satu hal yang kadang-kadang kami alami saat terima telepon dari klien, yang merupakan problem DI LUAR bidang kami adalah:
1. Eastern Hypnosis (yang mengandung “energi” supranatural)
2. Hypnotherapy dianggap menggantikan fungsi medis

Sering dalam percakapan telepon, beberapa klien menanyakan sbb:

• “Apakah hipnotherapi ini dapat mengembalikan suami saya yang selingkuh?”
  Kami jawab: “Ini bukan bidang kami bu. Setiap ahli punya bidang masing-masing”
• "Apakah hipnoterapi ini dapat mengembalikan anak saya yang minggat tidak pulang ke rumah?” Kami jawab: ”Ini adalah ilmu energi/supranatural, bukan bidang kami”
• ”Apakah hipnoterapi ini dapat menyembuhkan penyakit eksim saya”?
  Kami jawab: ”Eksim adalah bidang medis. Tapi kalau ibu merasa bahwa ketika ibu tambah stress maka eksim makin parah, ini dapat dibantu oleh kami”
• ”Apakah hipnoterapi dapat untuk menyembuhkan asma saya?”
  Kami Jawab: ”Coba bapak amati kira-kira penyebab asma itu apa? Kalau penyebabnya tidak jelas/bapak tidak ketahui dan bapak sangat sering terkena asma, maka medislah tempatnya. Kami tidak dapat menghentikan fungsi medis. Tetapi kalau penyebabnya bapak ketahui, misalnya oleh DEBU, atau kalau KEDINGINAN, ini dapat kami terapi di klinik kami”.
• ”Apakah anak saya yang trauma sekolah (sudah tidak mau sekolah 1 minggu) dapat di hipnotis sehingga tiba-tiba mau sekolah lagi? Anak saya trauma keluar rumah, bahkan tidak mau di ajak ke tempat praktek bapak”
  Kami jawab: ”Khusus untuk HipnoParenting, agak berbeda. Kami akan memberikan edukasi kepada Bapak & Ibu, dan sekaligus kami berikan cara dan tips mendidik anak dan menyembuhkan anak dengan teknik hipnoterapi, sehingga bapak ibu mampu menterapi putra sendiri”

Pengalaman kami dalam menterapi berbagai masalah di atas adalah 1x terapi 2 jam. Khusus untuk masalah komunikasi yang tidak lancar (tidak percaya diri berbicara, gagap fisik dan mental), diperlukan 1x terapi 4-5 jam.

Kami telah menyembuhkan berbagai masalah Gagap ini. Banyak pasien dari luar kota yang datang khusus ke klinik kami di Bandung khusus untuk solusi bicara GAGAP ini (Jakarta, Duri-Riau, Cirebon, Bogor)

Mengapa Saya Menjadi Hypnotherapist?

Pengalaman saya, cukup dengan 1x sesi, pasien sudah mencapai kesembuhan dengan cepat pada klinik hipnoterapi kami di Bandung (problem stress, fobia, depresi, trauma, cemas, histeris, hipnoterapi alergi, asma, fobia sosial, phobia, public speaking dan GAGAP, hipnoterapi percaya diri, hypnosis hentikan rokok, insomnia, kegemukan, penyakit sulit tidur, psikosomatis, keringat dingin, HipnoParenting dan hipnoterapi masalah keluarga). Ini semua berawal dari pengalaman penyembuhan Tourette Syndrom pada anak sendiri pada 2001 yl.

Karena stress berat di sekolahnya, anak saya yang saat itu berumur 11 tahun, menderita TICS (Tourette Syndrome), atau juga disebut dengan Tourette Disorder (TD), yaitu sederhananya dia tidak mampu menghentikan gerakan tubuh dan ucapan yang terjadi refleks secara tiba-tiba.

Setelah diterapi oleh 4 profesional dan medis dan TIDAK MAU sekolah selama 3 bulan karena stress ini, dan dinyatakan TIDAK DAPAT sembuh total oleh para professional ini, saya mempelajari NLP (Neuro-Lingusitic Programming) dan Modern Hypnotherapy secara sangat DETAILdan MENDALAM.

Anda dapat membayangkan bila putra anda “divonis” tidak sembuh penyakit TICS dan bahkan anak tersebut pernah berniat untuk “bunuh diri” karena frustasi pengakit TICS yang begitu gawat, yang mungkin dapat saja dikirim ke rumah sakit gila! (Bagi anda yang mengetahui indikasi TICS yang begitu hebat ini akan memahaminya….).

Apa yang anda lakukan seandainya yang bermasalah TICS itu adalah putra anda sendiri, dan tidak ada seorang professionalpun yang menjamin kesembuhannya?
Ya, saya sebagai orang tua dengan sangat terpaksa dan terpanggil untuk “mengejar/mencari” ilmu ini sendiri sampai di luar negeri (USA dan Singapura), serta para ahli di Indonesia.

“There is a way, if you’re committed”, kata salah satu guru saya Mr. Anthony Robbins. Komitmen usaha keras saya belajar ilmu terapi dan pengembangan diri, NLP dan Hypnotherapy ini membuahkan hasil. Setelah saya stop semua terapi professional, saya terapi sendiri, dalam 3 minggu saja anak saya mau sekolah lagi. Dalam 3 bulan kemudian, dia menjadi normal kembali.

Sejak 2003 saya terpanggil untuk membantu orang lain. Saya mengubah misi hidup saya saat itu, lalu memutuskan untuk pensiun dini dari sebuah BUMN di Bandung pada tahun 2003. Pada tahun 2005 saya memutuskan menjadi Trainer NAC/NLP (Neuro Associative Conditioning/Neuro Linguistic Programming) yang sampai sekarang telah memberikan pelatihan maupun coach pada puluhan public training maupun inhouse training di berbagai perusahaan besar di Indonesia.

Berdasarkan pengalaman personal coach, training/workshop, online radio talk show, dan 7 kali muncul pada acara live “Inspirasi” MQTV Bandung, serta "Hypnotherapy Family Corner" di Radio Lita FM di sekitar Bandung selama hampir 1 tahun, saya terpanggil juga untuk menyelesaikan problem-problem mental orang lain, yakni membuka klinik hipnoterapi di Jl. Wira Angun-Angun 12 Bandung, tel. 022-4235245 sejak Maret 2007 sampai sekarang.